Apa itu SOP?
Perusahaan dalam menjalankan usahanya pasti tidak ingin gagal ataupun aktivitas operasionalnya berantakan, oleh karena itu perlu adanya pedoman kerja yang benar untuk mengatur segala kegiatan dalam perusahaan.
SOP atau Standar Operasional Prosedur adalah panduan yang dibuat perusahaan untuk memastikan kegiatan operasional berjalan dengan lancar.
Kenapa harus peduli terhadap SOP?
Adanya prosedur operasional kerja dapat membantu pegawai dalam menyelesaikan tugasnya sehingga dapat mengurangi kesalahan dan kelalaian, serta menciptakan kinerja perusahaan yang lebih efisien dan terkelola dengan baik.
Menurut Permenpan No.PER/21/M-PAN/11/2008, manfaat SOP yaitu:
- Meningkatkan akuntabilitas perusahaan
- Membantu staf bisa lebih mandiri
- Menciptakan standar kerja yang teratur dan membantu memudahkan evaluasi kerja
- Menciptakan efisiensi dalam kerja
Selain prosedur perusahaan, adapun peraturan atau kebijakan yang sama pentingnya. Berbeda dengan SOP sebagai standar kerja “bagaimana” untuk melakukan sesuatu, Kebijakan/policy merupakan peraturan mengenai “apa” yang boleh dan tidak boleh dilakukan/diikuti pekerja saat berada di perusahaan.
Apa perbedaan antara SOP dan Kebijakan?
Penjelasan |
SOP |
KEBIJAKAN/POLICIES |
Memiliki tahapan proses |
Ya |
Tidak |
Diaudit menggunakan internal audit |
Ya |
Ya |
Terdapat daftar aturan |
Tidak |
Ya |
Memiliki tanggung jawab yang diberikan |
Ya |
Tidak |
Membutuhkan bukti yang dapat diverifikasi |
Ya |
Tidak |
Standar Internasional mengenai manajemen mutu yang banyak digunakan perusahaan besar adalah ISO 9000, standar ini membantu menciptakan dan memantau manajemen kualitas internal perusahaan. Perusahaan yang telah tersertifikasi “ISO 9000” dapat menjamin bahwa proses bisnisnya berkualitas dan pelaksanaannya konsisten.
Apapun tipe dan ukuran perusahaan/organisasi memerlukan prosedur, yang terpenting antara policy dan prosedur haruslah seimbang.